Gempa berkekuatan magnitudo 3,6 mengguncang Maluku, pukul 08.59 WIT, Minggu (22/8/2021). Gempa di Maluku yang berpusat di dekat Namlea itu tidak berpotensi tsunami.
Berdasarkan data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Maluku, gempa terjadi di 2,65 derajat Lintang Selatan (LS) dan 126,59 derajat Bujur Timur (BT). Atau 53 km Timurlaut Airbuaya, Buru dan 89 km Baratlaut Namlea, Buru. Gempa itu berada di kedalaman 10 km
Sejauh ini belum diketahui apakah ada kerusakan bangunan atau korban jiwa akibat gempa tersebut. Dilansir dari Tribunnews.com dengan judul Minggu Pagi Maluku Diguncang Gempa Magnitudo 3,6, Pusat Gempa di Namlea.
BMKG menyarankan masyarakat agar tidak mudah panik dan percaya dengan isu-isu gempa yang tidak benar seperti tsunami.
Gempa bumi dapat terjadi di mana dan kapan saja, maka dari itu kita harus selalu waspada dan antisipasi. Sejauh ini belum diketahui apakah ada kerusakan bangunan atau korban jiwa akibat gempa tersebut. Dilansir dari Tribunnews.com dengan judul Minggu Pagi Maluku Diguncang Gempa Magnitudo 3,6, Pusat Gempa di Namlea.
BMKG menyarankan masyarakat agar tidak mudah panik dan percaya dengan isu-isu gempa yang tidak benar seperti tsunami.
Gempa bumi dapat terjadi di mana dan kapan saja, maka dari itu kita harus selalu waspada dan antisipasi. Saat gempa terjadi, berusahalah untuk tidak panik dan tetap tenang!
Tarik napas dalam-dalamnya, lalu lihatlah keadaan sekitar dan pilihlah tempat yang aman untuk berlindung.
Jika pada saat gempa sedang berada di dalam penginapan, berusahalah menyelamatkan diri dan orang yang ada di sekitarmu.
Berlindung di bawah meja adalah tempat terbaik untuk melindungi diri dari benda-benda yang berjatuhan akibat gempa. Setelah itu, lindungi kepala dengan benda empuk.
Misalnya bantal, helm, papan, atau yang paling praktis kamu bisa menggunakan kedua tangan dengan posisi tertelungkup. Jika pada saat gempa terjadi kamu sedang berada di luar ruangan tindakan pertama yang harus dilakukan adalah bergerak menjauhi gedung dan tiang lantas menuju daerah terbuka.
Tetap tenang dengan menarik napas dalam-dalam dan jangan lakukan apapun. Sebab, biasanya setelah gempa pertama akan terjadi gempa susulan.
Jika saat itu kamu sedang berada di kerumunan, biasanya akan terjadi kepanikan. Untuk mengindari hal tersebut. kamu bisa perhatikan arahan petugas penyelamat dan usahakan langsung menuju ke tangga darurat untuk menuju ke daerah terbuka.
Jika gempa terjadi saat kamu sedang berada di gunung, bergeraklah menuju daerah lapang untuk berlindung. Hindari daerah dekat lereng karena ada kemungkinan akan menimbulkan longsor dan mengancam keselamatan jiwa.