Salah satu tantangan bekerja dari rumah adalah selain koneksi dan ketersediaan alat kerja juga kondisi ruang tempat kita bekerja.
Memahami bahwa tidak semua pekerja memiliki keleluasaan yang sama untuk bekerja dari rumah, tentunya ada beberapa di antara kita yang merasa jenuh dan terdemotivasi, tidak sedikit pula yang menjadi stress.
Menurut arsitek Cosmas Gozali, pandemi Covid-19 telah menyadarkan kita bahwa faktor kenyamanan menjadi sangat penting ketika kegiatan sehari-hari sekarang sebagian besar dilakukan dari rumah.
Di lain sisi, keterbatasan ruang mungkin menjadi tantangan untuk meningkatkan kenyamanan ruang. Ada beberapa solusi yang dapat dilakukan agar suasana hunian tetap nyaman, salah satunya adalah dengan menambah penghijauan di dalam rumah.
"Manusia sangat terikat dengan alam sehingga ketesediaan ruang terbuka atau taman di dalam rumah cukup penting. Cukup satu atau dua pohon untuk memberikan kenyamanan yang lebih dan membuat manusia betah di rumah," ujar Cosmas
Dengan ruang yang mungkin terbatas, dia menambahkan bahwa taman atau di dalam rumah tidak perlu besar-besar. Anda dapat memanfaatkan sudut ruang yang terkena cahaya matahari dan kemungkinan terlihat langsung dari tempat Anda banyak menghabiskan waktu.
Penghijauan di dalam rumah dapat juga dilakukan dengan meletakkan beberapa tanaman hias. Tanaman hias umumnya menjadi pilihan tepat untuk dekorasi kamar. Tetapi tanaman hias dapat digunakan sebagai penyaring udara, terlebih untuk hunian yang tidak memiliki banyak bukaan.
Hal ini karena tanaman melepaskan oksigen dan menyerap karbon dioksida. Tanaman hias juga dapat menghilangkan senyawa organik yang mudah menguap seperti yang berasal dari asap rokok, vinil, tas belanjaan, dan barang-barang rumah tangga lainnya.
Manfaat lainnya adalah untuk meningkatkan kualitas visual ruangan.
Tentu saja bunga di sekitar rumah Anda dapat memberi warna, tetapi tanaman hijau yang lebih sederhana juga dapat membantu ruangan terlihat lebih bersih dan lebih tertata.
"Di tengah kondisi serba terbatas seperti sekarang, ini adalah cara paling sederhana untuk memperbaiki kondisi hunian," kata Cosmas.
Dilansir dari berbagai sumber, berikut sejumlah tips untuk menerapkan ruang terbuka hijau di area rumah.
Menanam Pohon di Halaman
Cara yang paling mudah menerapkan ruang terbuka hijau adalah menanam pohon. Kamu bisa memanfaatkan area halaman depan atau halaman belakang rumah untuk menanam berbagai tanaman langsung di tanah.
Menaruh Pot Tanaman
Selain menanam langsung di tanah, kamu juga bisa menanam tanaman di pot. Pot yang telah ditanamani tanaman dapat kamu taruh di sisi halaman belakang atau teras rumah. Adanya pot bunga di teras atau halaman belakang akan membuat rumah terasa lebih asri.
Taman Vertikal
Buat kamu yang memiliki rumah sempit, jangan khawatir tidak bisa menerapkan ruang terbuka hijau. Kamu bisa memanfaatkan dinding rumah sebagai taman vertikal. Caranya, kamu bisa meletakkan tanaman memenuhi dinding eksterior rumah. Kamu juga bisa membuat wadah berbentuk memanjang di dinding, kemudian wadah itu diisi pot yang ditumbuh berbagai tanaman. Salah satu tanaman yang sering ditanam secara vertikal adalah tanaman hidroponik.
Taman Gantung
Metode ini hampir mirip dengan pembuatan taman vertikal, karena tanaman terlihat menempel pada dinding. Kamu bisa membuat gantungan di dinding rumah, kemudian gantunglah pot yang telah ditanami tanaman di gantungan tersebut. Cara lainnya, kamu bisa memanfaatkan pipa bekas.
Kemudian, pipa tersebut digantung di sudut rumah yang kamu suka. Pipa bekas tersebut kemudian diisi dengan tanah dan ditanami berbagai jenis tanaman. Keberadaan taman gantung tentunya akan membuat rumah lebih asri dan cantik.
Taman Atap
Taman atap adalah taman yang dibuat di atas atap rumah atau kanopi teras. Cara ini bisa kalian tiru, terutama jika tinggal di area dengan luas lahan terbatas. Jenis tanaman yang bisa ditanam di atap rumah adalah tanaman yang ringan dan tahan terhadap sinar matahari. Beberapa jenis tanaman yang bisa kamu coba tanam di antaranya adalah, palem, sikas, bougenville, kamboja Jepang, dan ephorbia. Selain mempercantik area teras rumah, taman atap juga bisa menyerap radiasi matahari, sehingga area rumah bisa tetap sejuk.
Taman atap juga bisa membatasi air hujan dan pengendali intensitas aliran yang melewati atap. Taman atap bisa dibuat menggunakan beragam cara. Satu di antaranya adalah menggunakan teknik cor. Atap yang akan digunakan sebagai taman, dicor dak beton dengan kemiringan 20-30 derajat. Kemudian buatlah bak tanaman di tepi dak beton.
Kamu perlu melapisi dak beton dan bak tanaman dengan material tahan air. Jangan lupa untuk membuat instalasi air bersih dan kotor. Setelah itu, pasanglah serabut kelapa di atas dak beton setebal kira-kira 10 cm. Fungsi serabut kelapa adalah menyaring air yang merembes dari pasir dan tanah.Kemudian, tuang tanah sebagai media tanam. Di atas tanah tersebut, kamu bisa menanam berbagai tanaman dan rerumputan.