Jumat, 21 Juni 2013

Syaharie Jaang: Harus Jadi Agenda Tahunan

SAMARINDA - Wali Kota Samarinda Syaharie Jaang memberikan apresiasi kepada Ikatan Pemuda Samarinda Seberang (Ika Sambera) yang setiap tahun melaksanakan Festival Budaya Bugis. Ketika menutup kegiatan tersebut di halaman gedung Taman Kanak-Kanak (TK) Rajawali Jalan Bung Tomo, Kelurahan Baqa, Jaang mengingatkan pelestarian mutlak harus dilakukan.
“Saya harapkan agar festival ini harus menjadi agenda rutin tahunan bagi Pemkot Samarinda dan Ikatan Remaja Samarinda Seberang. Dengan demikian, kebudayaan Suku Bugis akan bisa terus berkembang seiring kemajuan zaman,” pesan Jaang, Selasa (18/6) lalu. Festival yang berlangsung sejak Sabtu (15/6) tersebut, diikuti 105 peserta yang berasal dari sejumlah kelurahan dan RT di Samarinda Seberang. Selain pergelaran kesenian dan lomba, untuk menghidupkan suasana panitia melaksanakan lelang kue khas Sulawesi Selatan. Wali kota menilai kegiatan tersebut sudah sejalan dengan program pemerintah kota yang berkeinginan menjadikan Samarinda Seberang sebagai tujuan wisata nasional.
Untuk itu, Jaang sangat mendukung partisipasi Ika Sambera yang terus ikut melestarikan budaya leluhur melalui festival. Hal ini sekaligus sebagai upaya membantu merealisasikan program pemerintah kota. Terpisah, Ketua Ika Sambera Khairuddin mengatakan festival yang sudah keenam kalinya diadakan tersebut berjalan sukses, tak lepas dari peran wali kota yang setiap tahun terus membantu.
”Termasuk pihak swasta maupun warga Samarinda Seberang sendiri yang sangat menginginkan agar Festival Budaya Bugis terus digelar setiap tahun,” sebutnya. Bersama seluruh kalangan pemuda, Khairuddin menyatakan akan terus mempromosikan kebudayaan Bugis sebagai bagian ikut melaksanakan pembangunan di Kota Samarinda