Palangka Raya - Ketua Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) Komisariat V Kalimantan HM Riban Satia, berharap hasil Rapat Kerja (Raker) ke-2 pihaknya yang saat ini digelar di Kota Tarakan, Kalimantan Timur, nantinya dapat menjadi rekomendasi untuk prioritas pembangunan daerah.
"Kami sangat ingin antara program pemerintah dan Apeksi bisa bersinergi, kemudian hasil dari Raker nanti bisa menjadi rekomendasi untuk pembangunan di masing-masing daerah sesuai dengan kebutuhan prioritas masyarakat," kata Riban, di Palangka Raya, Kamis, melalui press release.
Riban yang juga Wali Kota Palangka Raya mengatakan, bahwa rapat kerja itu harus dapat menghasilkan rekomendasi penting untuk menjaga stabilitas keamanan, melakukan pengelolaan kebersihan kota dan pelayanan kesehatan serta melakukan komunikasi yang baik menyangkut tata batas.
Menurutnya, hasil dari Apeksi memiliki peranan yang cukup penting sebagai rekomendasi pembangunan, mengingat semua unsur pemerintah kota berkumpul dengan menyampaikan berbagai macam masukan dan permasalahan yang perlu dibahas.
Sehingga, dari rapat tersebut masing-masing bisa bertukar pikiran serta mengadopsi sistem kinerja pemerintah lain untuk diterapkan di masing-masing daerah yang sesuai dengan kondisi di lapangan.
"Rekomendasi yang dihasilkan nantinya dalam rangka perbaikan pelayanan publik, yang bisa disampaikan kepada pemerintah daerah masing-masing," ucap Riban.
Peserta yang hadir dalam Raker ke-2 tersebut di antaranya Kota Tarakan (tuan rumah), Balikpapan, Samarinda, Bontang, Banjarmasin, Banjarbaru, Pontianak, Singkawang dan Palangka Raya.
Dalam Raker tersebut juga diadakan kegiatan penyampaian materi tentang pelayanan Puskesmas 24 jam dan jaminan kesehatan daerah yang disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kota Tarakan
Kemudian masalah Tabungan Lingkungan ( Taling ) yang dipaparkan oleh Kepala Dinas Tata, Kota Bangunan, Pertamanan dan Pemakaman Tarakan.
Selain itu juga dilaksanakan kegiatan diskusi dengan tema "Melalui Pelayanan Dasar Kesehatan 24 Jam, Jaminan Kesehatan Masyarakat dan Kebersihatan Kota atau Pelestarian Tabungan Lingkungan".